UPT Perpustakaan UIN Salatiga

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
No image available for this title
Penanda Bagikan

Text

PERAN GURU PAI DALAM MENERAPKAN KURIKULUM MERDEKA UNTUK MEMBENTUK KETERAMPILAN SOSIAL PESERTA DIDIK SMP NEGERI 10 SALATIGA TAHUN 2024/2025

Aji Pangestu - Nama Orang; MUH. HAFIDZ - Nama Orang;

Pangestu, Aji. 2025. Peran Guru PAI Dalam Penerapan Kurikulum Merdeka Untuk Membentuk Keterampilan Sosial Peserta Didik SMP Negeri 10 Salatiga Tahun 2024/2025. Skripsi, Program Studi Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Universitas Islam Negeri (UIN) Salatiga. Pembimbing: Dr. Muh. Hafidz, M.Ag. Kata kunci; Keterampilan Sosial, Kurikulum Merdeka, Peran Guru PAI. Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini yaitu untuk mengetahui: 1) Peran Guru PAI Dalam Penerapan Kurikulum Merdeka Untuk Membentuk Keterampilan Sosial Peserta Didik. 2) Faktor Pendukung Peran Guru PAI Dalam Penerapan Kurikulum Merdeka Untuk Membentuk Keterampilan Sosial Peserta Didik. 3) Faktor Penghambat Peran Guru PAI Dalam Penerapan Kurikulum Merdeka Untuk Membentuk Keterampilan Sosial Peserta Didik. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif sebagai prosedur penelitian menghasilkan data deskriptif, data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi secara langsung dan asli (Sumber data primer). Serta data diperoleh melalui buku, internet, catatan secara tidak langsung, serta dari peneliti sebelumnya (Sumber data sekunder). Alasan penggunaan metode ini karena pengamatan peran guru yang bersifat sosial, sehingga rincian yang diperlukan sangat kompleks. Analisis data dalam penelitian meliputi Reduksi data, Penyajian data, dan Penarikan kesimpulan. Hasil data yang diperoleh dalam penelitian ini menunjukan bahwa: 1) Peran guru PAI dalam penerapan kurikulum merdeka untuk membentuk keterampilan sosial memiliki 5 peran pada guru PAI meliputi: a) Organisator, Guru PAI bertanggung jawab mengelola proses belajar secara terstruktur dan sistematis. Seperti salam, pembacaan Asmaul Husna, surat pendek, dan doa bersama menerapkan metode pembelajaran yang beragam, seperti ceramah, diskusi, dan permainan, serta memanfaatkan sarana dan prasarana yang ada. b) Fasilitator, Guru menciptakan suasana belajar yang interaktif dengan menggunakan berbagai media pembelajaran, baik konvensional maupun digital. Media seperti komputer, LCD, serta platform media sosial. c) Transformator, Guru berperan sebagai agen perubahan dengan memberikan contoh nyata seperti kejujuran, kesabaran, dan pengendalian diri. d) Inovator, Guru mengintegrasikan teknologi digital dan metode pembelajaran aktif, seperti pembelajaran berbasis proyek dan discovery learning. e) Evaluator, Guru melakukan penilaian menyeluruh yang mencakup aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik. Penerapan kurikulum merdeka dalam pembelajaran PAI mencakup 3 tahap meliputi: a) Perencanaan Pembelajaran: Guru PAI terlebih dahulu mengidentifikasi kebutuhan serta karakteristik siswa. Guru menyusun modul ajar yang bersifat fleksibel dan terus memperbarui materi pembelajaran melalui pelatihan serta kolaborasi dengan komunitas profesional. b) Pelaksanaan Pembelajaran: Dalam proses pembelajaran, guru menerapkan berbagai strategi, mulai dari metode ceramah yang dipadukan dengan diskusi, proyek, hingga pemanfaatan media digital. c) Evaluasi Pembelajaran: Penilaian dilakukan secara menyeluruh untuk mengukur capaian akademik sekaligus perkembangan karakter dan keterampilan sosial siswa. Evaluasi ini melibatkan peserta didik secara aktif dalam proses umpan balik. Peran guru PAI dalam membentuk keterampilan sosial siswa mempunyai 4 aspek yaitu, a) Keterampilan Komunikasi: Siswa dibiasakan untuk berinteraksi secara sopan dan efektif, baik saat berada di kelas maupun lingkungan sekolah. b) Keterampilan Kolaborasi: Dengan adanya pembelajaran berbasis diskusi dan kerja kelompok, siswa didorong untuk saling bekerja sama, menghargai pendapat orang lain, serta menyelesaikan masalah secara kolektif. c) Keterampilan Berpikir Kritis: Melalui metode tanya jawab dan diskusi, siswa dilatih untuk menganalisis permasalahan dan mencari solusi secara logis dan rasional. d) Keterampilan Kreatif dan Inovatif: Memberikan ruang bagi siswa untuk mengekspresikan ide, bereksperimen, serta mengembangkan kreativitas dalam menyelesaikan tugas-tugas yang diberikan.


Ketersediaan
#
UPT Perpustakaan UIN Salatiga SK 2025 PAN p
25SK0000214
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
SK 2025 PAN p
Penerbit
Salatiga : UIN Salatiga., 2025
Deskripsi Fisik
30 cm, 267 hlm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
2025
Tipe Isi
text
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
ILMU PENDIDIKAN
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
Penulis,Aji Pangestu;Pembimbing,Muh. Hafidz
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

UPT Perpustakaan UIN Salatiga
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

As a complete Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System) has many features that will help libraries and librarians to do their job easily and quickly. Follow this link to show some features provided by SLiMS.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?